Bulan April di Thailand tidak hanya ditunggu-tunggu karena musim panen padi, tetapi juga karena digelarnya Festival Songkran, perayaan Tahun Baru tradisional Thailand yang berlangsung setiap pertengahan April. Festival ini dikenal sebagai momen yang penuh kegembiraan, warna-warni budaya, serta sarat akan spiritualitas.
Tahun ini, Festival Songkran menjadi semakin istimewa karena baru saja diakui sebagai Warisan Budaya Takbenda oleh UNESCO. Pengakuan ini menambah nilai penting festival yang selama ini sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari budaya Thailand.
Salah satu perayaan utama tahun ini diadakan di Iconsiam, sebuah landmark terkenal di tepi Sungai Chao Phraya, dengan tema Perayaan ini menghadirkan perpaduan antara tradisi spiritual dan hiburan kontemporer yang menarik perhatian wisatawan lokal maupun internasional.
Ritual dan Makna Songkran
Festival Songkran terdiri dari berbagai ritual tradisional, seperti:
- Penghormatan kepada para biksu dan orang tua
- Memandikan patung Buddha dengan air wangi, baik di kuil maupun di rumah
- Pertunjukan budaya dan parade
- Tradisi memercikkan air, yang menjadi simbol penyucian diri dan penghapusan dosa
Kegiatan memercikkan air yang kini identik dengan keseruan di jalanan, sejatinya memiliki makna spiritual. Tradisi ini menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan karena memberikan pengalaman budaya yang unik dan menyenangkan.
Secara nasional, perayaan berlangsung selama tiga hari:
- Hari pertama: Didedikasikan untuk menghormati orang tua (Hari Lanjut Usia Nasional)
- Hari kedua: Fokus pada kegiatan keluarga (Hari Keluarga Nasional)
- Hari ketiga: Diwarnai berbagai ritual dan kegiatan sosial
Rangkaian Acara Songkran
Festival Songkran di Iconsiam tahun ini menampilkan empat acara utama:
- Parade Songkran Mahothorndevi (10–16 April)
Parade megah menyusuri Sungai Chao Phraya, menampilkan budaya dan kostum khas Thailand. - Pemandian Buddha Sihing
Sebuah ritual penuh makna yang diyakini membawa keberuntungan dan kemakmuran. - Percikan Air Songkran (10–16 April)
Kegiatan populer yang melibatkan semua kalangan untuk saling menyiram air dengan penuh semangat dan suka cita. - Kolaborasi Fashion “Prosperity in Blossom”
Kolaborasi antara Iconsiam, NaRaYa, dan Collector Project yang menghasilkan kemeja bermotif bunga khas Songkran untuk mempercantik suasana perayaan.
Festival dengan Dampak Positif
Dengan status barunya sebagai Warisan Budaya Dunia, Festival Songkran tidak hanya menjadi ajang perayaan budaya, tetapi juga menjadi momentum penting dalam pelestarian tradisi Thailand dan penggerak ekonomi pariwisata. Perpaduan antara nilai-nilai tradisional dan modern menjadikan festival ini sebagai simbol identitas nasional dan daya tarik global.
